WEB adalah sekumpulan halaman yang terdiri dari
beberapa laman yang berisi informasi dalam bentuk data digital baik itu berupa
teks, gambar, video dan audio serta animasi lainnya yang disediakan melalui
jalur koneksi internet sehingga dapat diakses atau dilihat oleh semua orang
pengguna internet dari seluruh dunia.
Website dibagi menjadi dua yaitu :
- Website statis artinya web yang halamanya tidak berubah-ubah biasanya untuk melakukan perubahan halaman tersebut dilakukan secara manual dan secara berkala dengan cara merubah kode. Website statis merupakan informasi satu arah yaitu hanya berasal dari pemilik nya saja dan hanya bisa diupdate oleh pemiliknya sendiri juga. Contoh dari website statis yaitu website profil perusahaan.
- Website dinamis artinya web yang halamannya selalu
diupdate biasanya pada halaman administrator untuk mengubah dan menambah
artikel. Web dinamis ini membutuhkan database untuk menyimpan data
tersebut. Webiste dinamis memiliki komunikasi informasi dua arah yaitu
dari pengguna dan pemilik website dinamis ini. Sehingga artikel bisa
diupdate oleh pengguna dan pemilik website dinamis contohnya website
dinamis seperti jejaring sosial seperti twitter, facebook dan
lain-lainnya.
Unsur
- Unsur pada Website
Nama domain
Nama domain atau biasa disebut
dengan Domain Name atau URL adalah alamat unik di dunia internet yang digunakan
untuk mengidentifikasi sebuah website, atau dengan kata lain domain name adalah
alamat yang digunakan untuk menemukan sebuah website pada dunia internet.Untuk
nama/alamat situs, salah satu format standar nama yang digunakan adalah sebagai
berikut :
nama-protokol:/nama-host/path/nama-file
nama-protokol misalnya http, ftp.
nama-host misalnya
www.tegararian.blogspot.com
path = nama lengkap jalur ke file,
misalnya: prg
nama-file misalnya tugas.doc
Contoh nama domain ber-ekstensi
lokasi Negara Indonesia adalah :
- .co.id : Untuk Badan Usaha yang
mempunyai badan hukum sah
- ac.id : Untuk Lembaga
Pendidikan
- go.id : Khusus untuk Lembaga
Pemerintahan Republik Indonesia
- .mil.id : Khusus untuk Lembaga
Militer Republik Indonesia
- .or.id : Untuk segala macam
organisasi yand tidak termasuk dalam kategori
“ac.id”,”co.id”,”go.id”,”mil.id” dan lain lain
- .war.net.id : untuk industri
warung internet di Indonesia
- .sch.id : khusus untuk Lembaga
Pendidikan yang menyelenggarakan pendidikan seperti SD, SMP dan atau SMU
- .web.id : Ditujukan bagi badan
usaha, organisasi ataupun perseorangan yang melakukan kegiatannya di World
Wide Web.
Kegunaan
Website
• Sebagai
tempat untuk proses jual beli barang dan jasa.
• Sebagai
iklan bisnis online.
• Tempat
berbagi file kepada orang lain seperti situs mediafire .com.
• Sebagai
tempat perkumpulan untuk menyampaikan dan memberikan informasi seperti jejaring
sosial facebook.
• Sebagai
tempat berbagi ilmu pengetahuan seperti blog Ilmu Pengetahuan Teknologi Dan
Informasi ini.
• Dan
masih banyak lagi kegunaan dari website itu sendiri.
Web 1.0 adalah merupakan teknologi
web yang pertama kali digunakan dalam aplikasi world wide web, atau ada yang
menyebut web 1.0. sebagai www itu sendiri yang banyak digunakan dalam situs web
yang bersifat personal.
Beberapa ciri atau karakteristik web
1.0. adalah:
1. Merupakan halaman web yang statis
atau hanya berfungsi untuk
menampilkan.
2. Halaman masih didesain sebagai
html murni, yang ‘hanya’
memungkinkan orang untuk melihat
tanpa ada interaksi.
3. Biasanya hanya menyediakan
semacam buku tamu online tapi tidak
ada interaksi yang intens.
4. Masih menggunakan form-form yang
dikirim melalui e-mail, sehingga
komunikasi biasanya baru satu arah.
Beberapa contoh dari web 1.0 ini
adalah cnn.com, bhinneka.com, dan lain-lain.
Web 2.0, adalah sebuah istilah yang
dicetuskan pertama kali oleh O’Reilly Media pada tahun 2003, dan dipopulerkan
pada konferensi web 2.0 pertama di tahun 2004, merujuk pada generasi yang
dirasakan sebagai generasi kedua layanan berbasis web—seperti situs jaringan
sosial, wiki, perangkat komunikasi, dan folksonomi—yang menekankan pada
kolaborasi online dan berbagi antar pengguna. O’Reilly Media, dengan
kolaborasinya bersama MediaLive International, menggunakan istilah ini sebagai
judul untuk sejumlah seri konferensi, dan sejak 2004 beberapa pengembang dan
pemasar telah mengadopsi ungkapan ini.
Walaupun kelihatannya istilah ini
menunjukkan versi baru daripada web, istilah ini tidak mengacu kepada pembaruan
kepada spesifikasi teknis World Wide Web, tetapi lebih kepada bagaimana cara
si-pengembang sistem di dalam menggunakan platform web.
Mengacu pada Tim Oreilly, istilah
Web 2.0 didefinisikan sebagai berikut:
“Web 2.0 adalah sebuah revolusi
bisnis di dalam industri komputer yang terjadi akibat pergerakan ke internet
sebagai platform, dan suatu usaha untuk mengerti aturan-aturan agar sukses di
platform tersebut. ”
Prinsip-prinsip Web 2.0
1. Web sebagai platform
2. Data sebagai pengendali utama
3. Efek jaringan diciptakan oleh
arsitektur partisipasi
4. Inovasi dalam perakitan sistem
serta situs disusun dengan
menyatukan fitur dari pengembang
yang terdistribusi dan independen
(semacam model pengembangan “open
source”)
5. Model bisnis yang ringan, yang
dikembangkan dengan gabungan isi
dan layanan
6. Akhir dari sikllus peluncuran
(release cycle) perangkat lunak
(perpetual beta)
7. Mudah untuk digunakan dan
diadopsi oleh user
Beberapa contoh dari website generasi
kedua ini adalah flicker.com, youtube.com, facebook.com, dan lain-lain. Dimana
melalui situs-situs tersebut para pengguna dapat saling bertukar informasi dan
berdiskusi.
Web
3.0 merupakan sebuah proyek pengembangan web semantik. Web semantik dapat
mengolah bahasa dan mengenali homonim, sinonim, atau atribut yang berbeda pada
suatu database. Teknologi inilah yang menjadi kandidatnear future teknologi web
atau bahkan sudah mulai diimplementasikan terhitung sejak tahun 2010 ini.
Istilah web semantik itu sendiri diperkenalkan oleh Tim Berners-Lee, penemu
World Wide Web.
Web
3.0 sendiri merupakan sebuah realisasi dari pengembangan sistem kecerdasan
buatan (artificial intelegence) untuk menciptakan global meta data yang dapat
dimengerti oleh sistem, sehingga sistem dapat mengartikan kembali data tersebut
kepada pengunjung dengan baik.
Saat ini adaptasi Web 3.0 mulai dikembangkan oleh beberapa perusahaan di dunia seperti secondlife, Google Co-Ops, bahkan di Indonesia sendiri juga sudah ada yang mulai mengembangkannya, yaitu Li’L Online (LILO) Community.
Saat ini adaptasi Web 3.0 mulai dikembangkan oleh beberapa perusahaan di dunia seperti secondlife, Google Co-Ops, bahkan di Indonesia sendiri juga sudah ada yang mulai mengembangkannya, yaitu Li’L Online (LILO) Community.
Karakteristik:
- Semantic Web (web dengan
kemampuan membaca situs semudah manusia membacanya sehingga informasi
dapat disajikan dengan cepat dan tepat)
- The 3D Web (web dengan
kemampuan visual 3D dan interaksi secara realtime)
- The Media-Centric Web (Photo,
audio, dan video akan menjadi cara lain untuk mencari informasi yang kita
inginkan selain keyword)
- The Pervasive Web (Web yang
mudah diakses dengan berbagai cara dan alat berbeda kapan saja dan dimana
saja)
Contoh-contoh web 3.0 adalah www.sioc-project.com
Konsep Web 4.0/4.x adalah private secretary dalam bentuk organisme buatan.
Setiap hari seseorang pasti mempunyai sebuah rutinitas. Apapun bentuk
rutinitasnya , seluruh rutinitas tersebut bisa diketahui oleh aplikasi
komputer/program/tools/device yang kita miliki yang dijalankan secara online.
Jadi kemanapun seseorang pergi, dan apapun yang dilakukan semuanya direcord
oleh alat-alat tersebut yang nantinya akan digunakan jika ingin mengetahui
informasi apa yang dibutuhkan, bahkan teknologi ini bisa mengingatkan,
menginterupsi dan memberikan informasi manakala ada perubahan dari sebuah
sechedule/rutinitas, membantu melakukan pencarian. Inti dari Web 4.0. dapat
mengetahui apa saja yang kita lakukan, dan dia juga bisa membantu dalam melakukan
pencarian informasi, menyimpan histori pencarian, bahkan mempertemukan
orang-orang yang mencari informasi yang sama.
Menurut Seth Godin dalam blognya, syarat utama teknologi Web 4.0 :
1. Ubiquity
Syarat ini dibutuhkan karena domain dari teknologi Web 4.0 adalah aktivitas bukan hanya sekedar data, dan sebagian besar aktivitas manusia berjalan offline.
1. Ubiquity
Syarat ini dibutuhkan karena domain dari teknologi Web 4.0 adalah aktivitas bukan hanya sekedar data, dan sebagian besar aktivitas manusia berjalan offline.
2. Identity
Karena distribusi informasi spesifik ditujukan dan didedikasikan untuk seseorang/pribadi sehingga diperlukan informasi mengenai identitas pribadi yang bersangkutan, rutinitasnya dan apa yang dibutuhkan oleh pribadi tersebut.
Karena distribusi informasi spesifik ditujukan dan didedikasikan untuk seseorang/pribadi sehingga diperlukan informasi mengenai identitas pribadi yang bersangkutan, rutinitasnya dan apa yang dibutuhkan oleh pribadi tersebut.
3. Connection
Tanpa relasi/hubungan seseorang tidak ada artinya dalam teknologi Web 4.0 karena teknologi ini dikembangkan untuk kepentingan ini (making connection.
Tanpa relasi/hubungan seseorang tidak ada artinya dalam teknologi Web 4.0 karena teknologi ini dikembangkan untuk kepentingan ini (making connection.
Referensi :
http://herinoto.com/manfaat-website.php
http://www.baliorange.web.id/pengertian-website-webhosting-domainname/
www.google.com
www.wikipedia.com
http://fryunfirst.blogspot.com/2013/05/pengertian-web-10-20-30.html
http://herinoto.com/manfaat-website.php
http://www.baliorange.web.id/pengertian-website-webhosting-domainname/
www.google.com
www.wikipedia.com
0 komentar:
Posting Komentar